Pemprov Maluku Harap IPEMI Berkontribusi Bagi Pertumbuhan Ekonomi Maluku

Ambon – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku mengharapkan organisasi Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) dapat memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi di wilayah itu.

“Kaum pengusaha Muslimah juga harus berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Maluku, dengan menghasilkan produk-produk lokal unggulan dan berdaya saing global,” kata Pelaksana Harian (Plh) Sekda Maluku Sadli Le, saat membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) II IPEMI Maluku, di Ambon, Sabtu.

Organisasi tersebut, lanjut dia, juga diharapkan ikut mengambil bagian dalam pembangunan di Maluku, terutama inisiatif untuk mengembangkan ekonomi kreatif secara berkelanjutan.

Ia mengatakan dalam menghadapi perkembangan perekonomian di era global yang semakin kompleks dan kompetitif, maka diperlukan kebijakan berbagai komponen bangsa untuk melakukan langkah-langkah antisipasi.

“Karena itu IPEMI harus menunjukkan eksistensi dan dedikasinya sebagai organisasi yang kreatif dan inovatif, sehingga berdampak memberikan kontribusi positif bagi pembangunan ekonomi masyarakat maupun daerah,” ujarnya.

Dia juga mengharapkan Muswil yang sedang berlangsung tidak hanya melahirkan perubahan bersifat organisatoris, tetapi memiliki pandangan luas ke depan, serta mampu mendesain program kerja yang mampu menjawab tantangan pembangunan di Maluku yang berkarakteristik pulau.

Penasehat Pengurus Wilayah IPEMI Maluku Widya Pratiwi menyatakan IPEMI berperan strategis sebagai wadah mengembangkan usaha para muslimah, dengan tujuan akhir bisa berkontribusi dalam pembangunan bidang ekonomi.

Para pengusaha Muslimah diharapkan berkontribusi positif dalam memberdayakan ekonomi masyarakat menuju kemandirian ekonomi, serta membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi pengusaha muslimah, jamaah, majelis taklim dan komunitas lainnya.

Widya yang juga istri Gubernur Maluku menginginkan Muswil ini dapat merumuskan program kerja selaras dengan kebijakan sektor ekonomi serta memiliki perencanaan yang matang.

Muswil itu diikuti 150 peserta dari 11 kabupaten kota secara tatap muka dan virtual dan dihadiri Ketua PP IPEMI Inggrid Kansil, Ketua PW IPEMI Maluku Madiarty dan Kadis Koperasi Maluku Nasir Kilkoda. (Ant)